Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang
Minggu, 11 Maret 2018
BUDIDAYA PERTANIAN,
HAMA PENGGEREK BATANG,
PADI SAWAH,
PERSAWAHA,
PRODUK AGRO KOMPLEKS NASA,
PRODUK NASA
Edit
Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang
Penggerek Batang Padi (PBP) merupakan hama penting karena secara nyata merusak malai sehingga mengurangi jumlah malai yang dapat dipanen atau dalam fase Vegetatif mematikan titik tumbuh sehingga mengurangi jumlah anakan. Populasi Penggerek Batang Padi biasanya meningkat menjelang berakhirnya musim hujan.
Penggerek Batang Padi (PBP) disebabkan oleh 4 jenis PBP, yaitu PBP Kuning (Scirpophaga incertulas), PBP Putih (S. Innotata), PBP Bergaris (Chilo supressalis), dan PBP Merah jambu (Sesamia inferens).
Keempat jenis PBP ini mempunyai cara hidup dan gejala kerusakan yang ditimbulkan hampir persis sama. Liang-liang gerek yang dibuat larva (ulat) dapat memutuskan perjalanan air dan unsur hara dari akar sehingga dapat melemahkan tanaman padi.
Kerusakan yang timbul tergantung pada fase pertumbuhan tanaman. Pada fase Vegetatif (Pembentukan batang, daun, dan anakan), maka daun tengah atau pucuk tanaman mati karena titik tumbuhnya dimakan. Pucuk yang mati akan berwarna coklat dan mudah dicabut. Gejala ini biasa disebut Sundep. Pada fase generatif (pembentukan malai), maka malai akan mati karena pangkalnya dikerat oleh larva. Malai yang mati akan tetap tegak, berwarna abu-abu putih dan bulir-bulirnya hampa. Malai ini mudah dicabut dan pada pangkalnya terdapat bekas gigitan larva. Gejala ini biasa disebut Beluk.
Cara pengendalian :
Tanam jenis padi yang cepat dewasa
Tanam secara serempak, selisih waktu tanam jangan melewati 3 -4 minggu
Buang tunggul-tunggul jerami segera setelah panen dengan cara membenamkan waktu Pengolahan tanah atau memotong tunggul tersebut persis di permukaan tanah.
Hindari kelebihan pemakaian pupuk N (Urea, ZA)
Buang bibit padi yang mengandung telur PBP sebelum penanaman
Pembibitan, semprotkan Natural BVR sebagai pencegahan pada umur 7 - 10 hari.
Semprotkan BVR / PESTONA pada umur 10 - 15 hari setelah tanam dan setiap 1 - 2 minggu sekali diselang seling
NAH DEMIKIAJN CARA MENGATASI HAMA PENGGEREK BATANG PADA TANAMAN PADI SEMOGA BERMANFAAT BUAT SAHABAT SEMUA
#SALAMSUKSESTANIINDONESIA
#PUPUKNASAMEMANGTOP
#SURYANASAJAYA
UNTUK KONSULTASI DAN PEMESANAN HUBUNGI 087734230273
Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang
Penggerek Batang Padi (PBP) merupakan hama penting karena secara nyata merusak malai sehingga mengurangi jumlah malai yang dapat dipanen atau dalam fase Vegetatif mematikan titik tumbuh sehingga mengurangi jumlah anakan. Populasi Penggerek Batang Padi biasanya meningkat menjelang berakhirnya musim hujan.
Penggerek Batang Padi (PBP) disebabkan oleh 4 jenis PBP, yaitu PBP Kuning (Scirpophaga incertulas), PBP Putih (S. Innotata), PBP Bergaris (Chilo supressalis), dan PBP Merah jambu (Sesamia inferens).
Keempat jenis PBP ini mempunyai cara hidup dan gejala kerusakan yang ditimbulkan hampir persis sama. Liang-liang gerek yang dibuat larva (ulat) dapat memutuskan perjalanan air dan unsur hara dari akar sehingga dapat melemahkan tanaman padi.
Kerusakan yang timbul tergantung pada fase pertumbuhan tanaman. Pada fase Vegetatif (Pembentukan batang, daun, dan anakan), maka daun tengah atau pucuk tanaman mati karena titik tumbuhnya dimakan. Pucuk yang mati akan berwarna coklat dan mudah dicabut. Gejala ini biasa disebut Sundep. Pada fase generatif (pembentukan malai), maka malai akan mati karena pangkalnya dikerat oleh larva. Malai yang mati akan tetap tegak, berwarna abu-abu putih dan bulir-bulirnya hampa. Malai ini mudah dicabut dan pada pangkalnya terdapat bekas gigitan larva. Gejala ini biasa disebut Beluk.
Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang
Tanam jenis padi yang cepat dewasa
Tanam secara serempak, selisih waktu tanam jangan melewati 3 -4 minggu
Buang tunggul-tunggul jerami segera setelah panen dengan cara membenamkan waktu Pengolahan tanah atau memotong tunggul tersebut persis di permukaan tanah.
Hindari kelebihan pemakaian pupuk N (Urea, ZA)
Buang bibit padi yang mengandung telur PBP sebelum penanaman
Pembibitan, semprotkan Natural BVR sebagai pencegahan pada umur 7 - 10 hari.
Semprotkan BVR / PESTONA pada umur 10 - 15 hari setelah tanam dan setiap 1 - 2 minggu sekali diselang seling
Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang
#SALAMSUKSESTANIINDONESIA
#PUPUKNASAMEMANGTOP
#SURYANASAJAYA
UNTUK KONSULTASI DAN PEMESANAN HUBUNGI 087734230273
Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang
0 Response to "Cara Mengatasi Hama Penggerek Batang"
Posting Komentar